Minggu, 22 September 2013

Struktur, fungsi dan sirkulasi plasenta



Plasenta atau tembuni adalah suatu organ dalam kandungan pada masa kehamilan. Pertumbuhan dan perkembangan plasenta penting bagi pertumbuhan dan perkembangan janin.
1.      Bentuk dan ukuran
a.       Uri berbentuk bundar atau oval.
b.      Ukuran diameter 15-20 cm, tebal 2-3 cm, berat 500-600 gram.
c.       Biasanya plasenta atau uri berbentuk lengkap pada kehamilan kira-kira 16 minggu, dimana ruang amnion telah mengisi seluruh rongga rahim.

2.      Letak uri dalam rahim
a.       Letak uri normal umumnya pada korpus uteri bagian depan atau belakang agak kea rah fundus uteri.
b.      Bila letaknya pada bagia bawah dikatakan plasenta previa parsial, marginal dan totalis.


3.      Pembagian uri
Uri dibagi menjadi 2 bagian yaitu :
a.       Bagian fetal (janin)
a)      Terdiri dari korion frondosum dan villi.
b)      Bagian permukaan janin diliputi oleh amnion yang kelihatan licin
c)      Dibawah bagian amnion ini berjalan cabang-cabang pembuluh darah tali pusat
d)     Tali pusat akan berinsersi pada uri bagian permukaan janin
b.      Bagian maternal(bagian Ibu)
a)      Terdiri dari desidua kompacta yang terbentuk dari beberapa lobus dan kotiledon (15-20 buah).
b)      Desidua basalis pada uri matang disebut lempeng korion dimana sirkulasi utero-plasenta berjalan keruang-ruang intervilli melalui tali pusat
c)      Jadi sebenarnya peredaran darah ibu dan janin adalah terpisah.

4.      Faal atau fungsi uri
a.       Nutrisi yaitu alat pemberi makanan pada janin
b.      Respirasi yaitu alat penyalur zat asam dan pembuangan CO2
c.       Ekskresi yaitu alat pengeluaran sampah metabolism
d.      Produksi yaitu alat penghasil hormon-hormon
e.       Imunisasi yaitu alat penyalur bermacam-mmacam antibody kejanin
f.       Pertahanan (sawar) yaitu alat penyaring obat-obatan dan kuman-kuman yang bias melewati uri.

5.      Hormon-hormon yang dihasilkan uri
a.       HCG (Human Chorionik gonodotropin)
b.      Placenta
c.        lactogen (chorionic somatomamotropin)
d.      Ekstrogen
e.       Progesterone
f.       Hormone-hormon lain

6.      Tipe uri
a.       Menerut bentuknya
a)      Plaseta normal
b)      Plasenta membranosa (tipis)
c)      Plasenta suksenturiata (1 lobus)
d)     Plasenta spuria
e)      Plasenta bilobus (2 lobus)
f)       Plasenta trilobus( 3 lobus)

b.      menurut perlekatannya
a)      plasenta adhesive (melekat)
b)      plasenta akreta (lebih melekat)
c)      palsenta ankreta (lekat sampai ke otot polos)
d)     plasenta perkreta (sampai serosa)

7.      Sirkulasi plasenta
a.    Darah ibu yang berasal dari spiral arteri disemprotkan dengan tekanan sistol 70-80 mmhg sperti air mancur ke dalam ruang intervillair sampai mencapai choronic plate, pangkal dari kotiledon. Darah tersebut membasahi semua villi korialis dan kembali perlahan-lahan dengan tekanan 8 mmhg ke vena-vena di desidua.
b.    Pada saat inilah terjadi pertukaran darah ibu janin dengan tujuan membuang CO2 dan meningkatkan O2.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar